Sabtu, 10 Agustus 2013

Perayaan Idul Fitri 1434 di KBRI Cairo

Kamis pagi (8/08/2013), di tengah kondisi mesir yang masih menjalani masa transisi, KBRI Cairo menyelenggarakan kegiatan Shalat Idul fitri di halaman kantor KBRI. Bertindak sebagai Imam, ustadz Wahid Romadhon, Lc dan sebagai khatib, DR. Fahmi Lukman, Atase Pendidikan KBRI Cairo. Dalam ceramahnya, Khatib menekankan tentang hakikat bersyukur dan memaknai kebahagian sejati.

Dalam penjelasannya, DR. Fahmi menyampaikan bahwa umat islam selalu diseru lima kali sehari untuk meraih kebahagiaan sejati melalui kumandang azan. Ayat-ayat alQuran pun banyak yang menjelaskan mengenai kebahagiaan, di antaranya dengan ayat-ayat yag berakhir dengan "laallakum tuflihuun" (agar kalian semua berbahagia).

Guna mendukung pentingnya memaknai pentingnya rasa bahagia yang selalu harus ditumbuhkan dalam diri manusia, DR. Fahmi banyak mengutip buku-buku ilmiah yang menjelaskan mengenai hal tersebut. Diantaranya melalui kajian yang dilakaukan oleh Prof. Kazuo Miyoto dalam bukunya "The divine of gen" dan Massaro Emoto dalam bukunya "the".
Pada akhirnya, Khatib berpesan kepada seluuruh jamaah agar senantiasa bersyukur dan berbahgia serta nenebarkan rasa bahagia kepada alam semesta. 
Duta Besar RI, Nurfaizi Suwandi, dalam sambutannya seusai rangkaian shalat Id mengucapkan selamat datang kepada seluurh wni terutama yang baru pertama kali datang ke kbri.
Duta besar juga menekankan bahwa di tengah kondisi Mesir yang sedang dalam keadaan transisi, wni di mesir masih dapat berkumpul bersama dalam suasana yang berbahagia, seolah dapat pulang kampung.

Menurut keterangan ketua panitia, Sutrisno, jumlah jamaah yang hadir diperkirakan sebanyak 1500 orang yang terdiri dari para mahasiswa, staf kbri dan keluarga serta WNI lainnya. Menurut keterangan Sutrisno, untuk melakukan mobilisasi massa, terutama mahasiswa, yang tinggal cukup jauh jaraknya dengan KBRI Cairo, panitia mengatur penjemputan dengan menyediakan beberapa bus.
Dalam kegiatan tersebut diumumkan perolehan zakat, infak dan sedekah dari wni yang ada di mesir yang secara keseluruhan mencapai 66.835 pounds Mesir atau sekitar 100 juta rupiah. Dana tersebut telah dibagikan kepada para penerima zakat sebanyak 647 orang.
Dalam suasana bahagia setelah bertegur sapa dan bersalam-salaman antara WNI dengan Dubes RI dan jajarannya serta salam-salaman di antara sesama WNI yang hadir, KBRI Cairo menyediakan hidangan khas Indonesia; ayam bumbu kecap dan beberapa sajian lainnya.

Sumber: KBRI Cairo